Diri diam membisu..
Mata Tiada berpindah..
Telinga tiada tergoda
Oleh Kebisingan yang ada
Takjub menyaksikan..
Keindahan nan sempurna
Tiada celah kecacatan
di kesempurnaan mu nan agung..
Hanya mata hati yang terbalut..
Pikiran yang lusuh
Oleh kain kerinduan
Terhadap kekosongan yang nyata
Membuat diri tak melihat
Keindahan wajah mu..
Setiap detik permainan mu..
Tersirat makna nan dalam
Tersimpan kokoh Keindahan nya
Terkunci rapat kesempurnaan nya
Tak akan terbuka tirai nikmat
Terhadap siapun jua..
Karena kasih sayang nya
Engkau buka pintu rahmat mu..
N'tuk melihat kebenaran hakekat..
Kepada Insan yang kau kasihi...
Created Original By Syafrizal
( Buku Harian, 30 Juli 2001 )
0 komentar:
Posting Komentar