Parafilia adalah sekelompok gangguan yang mencakup ketertarikan seksual terhadap objek yang tidak wajar atau aktivitas seksual yang tidak pada umumnya. Dengan kata lain, terdapat deviasi, penyimpangan (para) dalam ketertarikan seseorang (filia). Fetisisme adalah suatu bentuk parafilia, yaitu gangguan psikologis yang melibatkan beberapa jenis hasrat seksual obsesif. Sementara Fetisisme merupakan kelainan yang menggunakan benda non-seksual, benda mati atau bagian dari tubuh seseorang untuk mendapatkan kenikmatan seks. Bangkitnya sebuah hasrat, gairah yang disebabkan oleh sebuah obyek, situasi, ataupun individu yang memerlukan rangsangan seksual dengan menggunakan cara-cara yang tidak umum. Berikut adalah daftar parafilia:
1. Formicofilia
2. Dacryfilia (Dacrylagnia)
3. Nasofilia (Fetisisme Hidung)
Nasofiilia adalah kelainan seksual yang menggunakan hidung dalam meraih kepuasan seksualnya. Seorang nasofilia memiliki keinginan untuk melakukan hubungan intim dengan memungsikan hidung sebagai sumber rangsangannya. Bahkan mereka memiliki penilaian tertentu terhadap bentuk dan ukuran hidung secara spesifik, karena hal tersebut merupakan sebuah daya tarik seksual.
4. Mekafilia (Mechanophilia)
5. Spektrofilia
Spektrofilia merupakan kelain seksual, penderitanya memiliki ketertarikan seksual terhadap sosok hantu. Bahkan ada satu sumber di internet yang menyatakan bahwa untuk merasakan kenikmatan-kepuasan seksual, maka seorang spektrofilia harus bersekutu dengan setan, iblis, jin, bahkan tidak memerlukan sebuah kematian untuk memanggil mereka (hantu, jin, setan, dll). Walaupun terlihat dan terdengar absurd bagi masyarakat di dunia belahan barat, namun benar-benar terjadi, sebuah hubungan intim antara manusia dan mahluk gaib. (**)
0 komentar:
Posting Komentar